Mengenal Konfigurasi Dasar Pada Mikrotik

Irfan Tijani

Mikrotik adalah salah satu router operating system (OS) yang populer di gunakan sebagai solusi jaringan internet. Dalam hal ini, konfigurasi dasar Mikrotik sangat penting di lakukan agar jaringan internet dapat berfungsi dengan baik. Berikut adalah beberapa konfigurasi dasar Mikrotik:

Baca Juga : Cara Install Ubuntu 22.04 Server di Virtual Box

  • Akses ke RouterOS: untuk melakukan konfigurasi, pertama-tama kita perlu memiliki akses ke RouterOS. Akses dapat di lakukan melalui terminal atau web interface.

  • Konfigurasi IP Address: sebelum mengkonfigurasi Mikrotik, pastikan bahwa komputer Anda memiliki IP address yang sesuai dengan subnet Mikrotik.

  • Konfigurasi DHCP Server: Mikrotik memiliki fitur DHCP server yang bisa di gunakan untuk memberikan IP address secara otomatis ke perangkat yang terhubung.

  • Konfigurasi NAT: NAT (Network Address Translation) adalah proses yang di gunakan untuk mentranslasikan alamat IP publik menjadi alamat IP privat.

  • Konfigurasi Firewall: Mikrotik memiliki fitur firewall yang bisa di gunakan untuk melindungi jaringan dari serangan pihak luar.

  • Konfigurasi Wireless: Mikrotik juga memiliki fitur wireless yang bisa di gunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel.

  • Konfigurasi User Management: Mikrotik memiliki fitur user management yang bisa di gunakan untuk membatasi akses pengguna ke jaringan.

Itulah beberapa konfigurasi dasar Mikrotik. Konfigurasi ini harus di lakukan dengan benar agar jaringan internet dapat berfungsi dengan baik. Namun, konfigurasi Mikrotik juga bisa di terapkan sesuai dengan kebutuhan setiap pengguna.

Baca Juga

Bagikan:

Irfan Tijani

Seseorang yang menyukai teknologi, dan merasa penasaran terhadap perkembangan teknologi.

Tinggalkan komentar